Dirjen Industri Kimia Farmasi dan Tekstil (IKFT) Kementrian Perindustrian adakan Sosialisasi
KacaTulisan.Com – Banjarmasin // DIRJEN Industri Kimia Farmasi dan Tekstil (IKFT)Kementrian Perindustrian adakan Sosialisasi di 2 tempat, pertama di Hotel Novotel Banjarbaru dan Hotel Fugo Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Kamis (27/07/2023)
Untuk setiap tempat ada 2 kelas dan 2 nara sumber, di hotel Fugo Banjarmasin ada Muhammad Khalid dan Sugihatta, owner Borneo Kombucha. Dalam setiap kelas terdiri dari 20 org peserta, dimulai dari jam 09.00 sampai dengan 15.00, dan pesertanya kebanyakan dari berbagai daerah, khususnya Banjarmasin dan Banjarbaru.
Para peserta sangat antusias dengan materi yang disampaikan, dan berinteraksi aktif dengan para nara sumber.
Muhammad Khalid owner HERBO sebagai salah satu nara sumber di acara ini sangat berterimakasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Kementerian Perindustrian dan berharap program ini menjadi inpirasi dan motivasi bagi para pesertanya untuk mengembangkan dan memajukan usaha.
“Disaat sharing tentang usaha kami juga memberikan produk HERBO sebagai hadiah buat sebagian peserta, selain sharing tentang usaha, kita disini juga memberikan support dan motivasi serta memberi pandangan begitu banyak peluang untuk UMKM yang berada di Kalimantan, apalagi Kalimantan menjadi IKN, tentunya begitu banyak kesempatan kita untuk mengambil peran sebagai UMKM yang siap Menyediakan kebutuhan dari sub sektor Kuliner, Kriya, Fashion, dan saya berharap program ini berkelanjutan untuk kedepannya karena ini sangat bermanfaat bagi para pelaku usaha dan masyarakat”terang M.Khalid Ketua Forum Kewirausahaan Pemuda Kab. Tabalong.
Adapun Sugihatta juga sangat berterimakasih dan memohon maaf apabila terdapat kekurangan, mengucapkan terimakasih banyak.
“Kami sebagai pelaku usaha mikro di Banjarmasin sangat mengapresiasi diadakannya Sosialisasi Kementrian Perindustrian,yang turun langsung ke Banjarmasin, dimana mengusung konsep narasumber berasal dari lokal Kalsel, yang mana hal ini akan tepat sasaran, krn masalah yg dialami UMKM di Kalsel tentunya UMKM lokal yg lebih mengerti apa yg kami butuhkan dan apa bantuan yg kami perlukan,”terangnya.
“Dan kami bersyukur kami bisa mensharingkan apa yang sudah kami lakukan selama ini, dan berharap teman-teman UMKM di Kalsel bisa mengambil manfaat dari apa yang sudah kami sharingkan, tentunya untuk kemajuan bisnisnya.Harapan kami akan ada kelanjutan program dari Kemenperin untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha sesuai aspek bisnis yg perlu ditingkatkan,”Pungkasnya. (Vina Astalina)
Pos terkait
Tidak ada komentar