Keterangan foto: Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Perindo Muhammad Zainul Majdi yang terkenal dengan panggilan Tuanku Guru Bajang (TGB) bersama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Loji Gandrung, Solo, Rabu (22/2/2022).
KacaTulisan.Com – Solo; PARTAI Perindo menargetkan dapat meraih 7 sampai 8 persen dari total kursi di DPR pada Pemilu 2024 mendatang. Perindo optimistis setelah adanya survei tentang tentang kepemimpinan nasional. Hal tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Harian DPP Partai Perindo H Muhammad Zainul Majdi yang terkenal dengan panggilan Tuanku Guru Bajang (TGB).
“Insya Allah Perindo dapat meraih 7 sampai 8 persen dari total kursi di DPR pada Pemilu 2024, karena memiliki peluang yang bagus. Survei yang ada cukup bagus tinggal lebih dekat lagi kepada masyarakat,” kata dia kepada wartawan seusai makan siang dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di Loji Gandrung, Solo, Rabu (22/2/2023).
Adapun Litbang Kompas melakukan survei periode 25 Januari sampai 4 Februari 2023. Sebanyak 1.202 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia.
Hasil survei itu menunjukkan Ketua Umum Partai Politik Perindo, Hary Tanoesoedibyo, mendapatkan tingkat popularitas 46,6% dan akseptabilitas 32,3%.
Perindo mendapatkan popularitas 69,5%. Perindo juga mendapatkan akseptabilitas 45,7%.
Potensi Perubahan Pemilih Perindo, yakni pemilih tetap 22,4%, pemilih tidak tetap 36,7%, dan tidak tahu 40,9%.
“Alhamdulilah tapi kami berharap masuk parlemen gak pas-pasan 4%vtapi sesuai marwah dan kepala tegak dengan persentase jauh dari 4%,” ungkapnya.
Menurut dia, Perindo menargetkan dapat meraih 7 sampai 8 persen dari total kursi DPR pada 2024.
Sementara, TGB tiba di Loji Gandrung, Solo pukul 12.20 WIB. Gibran menyambut kedatangan TGB lalu menjamu makan siang. Mereka melakukan pertemuan tertutup sampai pukul 13.00 WIB.
TGB menjelaskan terkesan setelah berkunjung ke Kota Solo kali keenam selama Gibran menjadi Wali Kota Solo. Banyak penataan kota yang menyenangkan bagi para tamu.
“Kinerja itu bisa dilihat lah ya setelah beliau memimpin ada hal-hal baru. Pembenahan penataan selalu enjoyable, bisa dinikmati, menyenangkan,” kata dia kepada wartawan.
Menurut dia, umur politik Gibran masih sangat panjang. Masyarakat melihat Gibran sebagai pemimpin muda yang mampu memimpin wilayah yang lebih luas dari Kota Solo.
“Menurut saya sangat pas kalau beliau meluaskan kiprah beliau mau di Jawa Tengah atau Jakarta. Dua-duanya bisa saja karena kalau memang sudah melaksanakan tugas kepemimpinan dengan baik seperti yang sedang ditapaki beliau maka sunatullahnya kiprahnya harus diluaskan,” ungkapnya.
(Agus Kartejo)
Tidak ada komentar