PT HRB Melakukan Rapat Konsolidasi dan Koordinasi dengan Vendor untuk Peningkatan Keberhasilan REHAB DAS

Foto: Pimpinan ketika memberi pengarahan dalam rapat Konsolidasi dan koordinasi (12/08/2023)

Kacatulisan.com – Banjarbaru // Dalam rangka peningkatan keberhasilan program Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (Rehab DAS) yang dilaksanakan oleh PT. Hutan Rindang Banua, pada hari Sabtu tanggal 12 Agustus 2023 bertempat di ruang Rapat Kebun Ayu Sungai Besar Banjarbaru telah dilaksanakan Rapat Konsolidasi dan Koordinasi dengan Vendor Pelaksana.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Pimpinan PT. Hutan Rindang Banua Bapak Nurhadi Purwanto didampingi oleh para Penanggung Jawab Operasional dan Tim External juga para Supervisor beserta Pengawas Lapangan dari Kegiatan Rehab DAS PPKH PT. Borneo Indobara.

Baca Juga

6 bulan  lalu

Sambut Ramadhan 1445 H, Jurnalis Senior Anang Fadhilah Rilis Album Religi “SUBUH”

360 ktulis admin

Pimpinan PT HRB menekankan bahwa kegiatan rehab DAS bukanlah bisnis semata melainkan harus memiliki rasa tanggung jawab akan keberhasilannya.

“Project Rehab DAS BIB 2019 telah selesai, Team HRB harus melakukan Review Evaluasi  bersama semua Vendor Mitra untuk Peningkatan Keberhasilan penyerahan Rehab DAS berikutnya pada project yang on progress tahun tanam 2020, 2021, 2022, 2023 dan prepare tahun tanam 2024. Plan Improvement secara Teknis agar lebih intensifkan verifikasi pekerjaan Vendor, perketat seleksi Bibit & ada Nursery Transit setiap lokasi, intensifkan perawatan, menambah pengawasan & lebih melibatkan masyarakat setempat serta percepat penyelesaian konflik sosial lahan dan antisipasi Karhutla, Tolong all team yang terkait terus berupaya lebih baik termasuk pada keberhasilan Rehab DAS BC TKS Adaro”

Baca Juga

7 bulan  lalu

Babinsa Koramil 06/Barabai Kodim 1002/HST Kodam VI/Mlw Bersihkan Saluran Air Bersama Masyarakat

33 ktulis admin

Kepada Vendor, Pimpinan PT HRB juga menjelaskan bahwa “kedepannya masih ada kegiatan yang masih luas , maka management akan berusaha untuk melakukan perbaikan-perbaikan apabila terdapat kekurangan maupun dalam pengawasan”.

“Selaku pelaksana kegiatan tentu perlu adanya kontrol atau evaluasi kedalam sebelum adanya penilaian dari pihak pemberi pekerjaan ataupun dari Instansi Pemerintah yang menilai keberhasilan pekerjaan dengan prosentase minimal sesuai ketentuan yang ditetapkan dan hasil penilaian tersebut akan memudahkan kelolosan dalam kriteria berhasil”

Dalam acara konsolidasi dan koordinasi tersebut, para Vendor juga mengungkapkan pendapatnya yang antara lain :

1. Dengan adanya kegiatan rehab DAS masyarakat merasa terbantu dalam hal pendapatan terutama dalam pola tumpangsari
2. Dalam hal perawatan waktunya masih dirasakan kurang karena hanya 2 kali dalam setahun sedangkan dalam kurun waktu tersebut gulma tumbuh pesat mengingat pola yang digunakan dalam kegiatan tersebut adalah sistem jalur misalnya tebas jalur dan semprot jalur
3. Jenis tanaman yang ditetapkan dalam Rantek masih ada yang tidak cocok dengan kondisi lapangan
4. Adanya lokasi yang sulit dilalui mengingat tidak ada jalan menuju lahan penanaman
5. Masih rendahnya SDM diantara vendor pelaksana dalam hal administrasi laporan hasil kegiatan dan laporan keuangannya.
6. Perubahan jenis bibit yang terkesan dadakan juga menyulitkan dalam menggantinya.

Semua masalah yang diungkapkan oleh para Vendor kemudian ddiiskusikan untuk mencari solusinya.

Masih ditempat yang sama perwakilan dari vendor yaitu Bapak H. Dian menyampaikan pesan kesannya kepada awak media “Dengan adanya Rehab DAS di sangat membantu dan menunjang pendapatan masyarakat didaerah kami, masyarakat kamipun bisa bekerja di Perusahaan PT HRB”

“Dan harapan ke depan rantek tanaman kalau mau berhasil harus disesuaikan lahannya karena sangat susah sekali perbukitan dan berbatuan. Yang paling utama adalah bisa menyerap tenaga kerja di daerah kami” mengakhiri wawancara

Wawancara dengan salah satu PIC Team Leadar Rehab DAS PT. HRB yaitu Bapak Ir. Abu Yamin menyampaikan “Secara gambaran umum kita punya upaya untuk saling konsolidasi, saling koordinasi, saling berbagi untuk peningkatan kerjasama dilapangan, tujuan yang sama juga kita bersama-sama menghasilkan Rehab DAS yang menjadi tugas utama kita, mungkin ada beberapa hal yang dari awal kita diskusikan cukup lengkap jadi menyangkut upaya-upaya berkelanjutan baik dari pihak HRB sendiri maupun dari rekanan kita dari pihak vendor-vendor, mungkin ada beberapa hal yang didiskusikan nanti kedepan akan tetap kita koordinasikan lebih intens baik dengan internal sendiri dan berapa upaya kita sampaikan tadi di forum ini mudah-mudahan yang menjadi pencerahan, pengarahan maupun himbauan dari Bapak Pimpinan kita secara bertahap akan kita laksanakan dilapangan untuk peningkatan kualitas kuantitas untuk keberhasilan Rehab DAS ini”. (Team HRB)